Penjelasan dan Cara Mendapatkan Kuota Belajar Smartfren
CMSPULSA.WB.ID - Pada masa pandemi COVID-19 ini, pemerintah Indonesia mengimbau para masyarakat untuk melakukan kegiatan bekerja dan belajar dari rumah secara online.
Tentu saja proses belajar mengajar ini memerlukan kuota internet yang tak sedikit setiap harinya. Untuk itu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaam (Kemdikbud) bekerja sama dengan beberapa operator menawarkan bantuan kuota belajar untuk para siswa, guru, mahasiswa, dan dosen di Indonesia.
Sebagai salah satu operator populer di Indonesia, Smartfren pun ikut serta bekerja sama dengan Kemdikbud untuk membantu para pendidik maupun peserta didik dalam mendapatkan kuota belajar secara gratis.
Pengertian Kuota Belajar Smartfren
Kuota Belajar adalah bantuan yang diberikan oleh Smartfren, berupa kuota Umum dan Belajar, untuk penggunanya yang harus mengikuti kegiatan belajar dan mengajar dari rumah selama masa pandemi ini. Bantuan bakal diberikan sesuai dengan jenjang pendidikan setiap bulannya selama periode berlangsung.
Kuota Umum bisa dipakai untuk mengakses internet ke semua aplikasi atau situs, Sedangkan Kuota Belajar sesuai namanya cuma bisa dipakai untuk mengakses laman dan aplikasi pembelajaran.
Kamu sendiri dapat mengecek situs dan aplikasi pembelajaran yang bisa diakses dengan memakai Kuota Belajar pada situs resmi Kemdikbud. Berikut ini adalah rincian bantuan kuota internet pendidikan dari Kemdikbud dan Smartfren.
Pembagian Kuota Belajar Smartfren
Jenis Peserta | Kuota |
Peserta Didik Jenjang PAUD (20 GB per bulan) |
|
Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah (35 GB per bulan) |
|
Guru Jenjang PAUD dan Pendidikan Dasar dan Menengah (42 GB per bulan) |
|
Dosen dan Mahasiswa (50 GB per bulan) |
|
Bantuan Kuota Belajar ini diberikan pada bulan pertama (September 2020) dan kedua (Oktober 2020) dengan masa berlaku selama 30 hari, terhitung sejak kuota diterima oleh nomor ponsel peserta didik dan pendidik.
Sementara Kuota Belajar pada bulan ketiga (November 2020) dan keempat (Desember) berlaku selama 75 hari yang terhitung sejak kuota diterima oleh nomor ponsel pendidik dan peserta didik.
Jika kuota sudah habis sebelum 30 hari, maka nantinya bakal menggunakan pulsa atau kuota akses internet yang tersedia (apabila ada) untuk melanjutkan akses ke jaringan internet.
Sedangkan bila pengguna tak memiliki pulsa atau sisa kuota internet, maka layanan internet bakal berhenti dan dapat menambah kuota regular dengan membeli paket data atau voucher data lewat aplikasi MySmartfren, ATM, e-commerce, atau toko pulsa terdekat.
Smartfren menyebutkan jika program bantuan Kuota Belajar ini berlaku untuk semua pengguna Smartfren yang berprofesi sebagai siswa, guru, mahasiswan, dan dosen. Tapi, peserta harus sudah mendaftarkan nomornya ke administrator sekolah atau kampus dan memenuhi syarat sebagai penerima bantuan kuota belajar Smartfren.
Kamu bisa mengecek ke sekolah atau kampus masing-masing apakah terdaftar dalam program bantuan kuota belajar Smartfren. Setelah itu, kamu bisa mengecek langsung ke aplikasi mySmartfren atau ketik *123# atau *995# di aplikasi Phone untuk melihat bonus kuota yang didapat.
Kuota Belajar Smartfren pastinya cukup menarik untuk membantu peserta didik dan pendidik yang memerlukan kuota internet untuk kegiatan belajar mengajar setiap harinya.